TANGGAMUS – Sekawanan gajah liar saat ini terpantau memasuki Way Semaka Kecamatan Bandar Negeri Semuong pada pukul 15.20 WIB, terlihat beberapa pawang gajah mengawasi dari jarak 10 meter guna memastikan gajah liar tersebut tidak memasuki areal pemukimanan warga. Senin (06/01/2024).
Dari pantauan radarkota.id di lokasi, terdapat 18 ekor gajah liar yang berkelompok diawasi oleh pawang Miskun, Gianto dan Supri, terlihat juga di Kapolsek Semaka AKP Sutarto, dan Kapolsek Wonosobo IPTU Djasudin, beserta Personil berkolaborasi dengan anggota TNI dari Koramil Wonosobo, Tim Satgas Satwa Liar, Angota KPH, BKSDA/Angota Polhut TNBBS (Taman Nasional Bukit Barisan Selatan) Tanggamus bersama – sama tokoh Masyarakat Pekon Tulung Asahan.
“Kami bersama tim Satgas Gabungan ( TNI/ Polri/ BKSDA/ KPH/Polhut) Tanggamus masih melakukan pemantauan pergerakan Kelompok Gajah ” BUNGA ” melalui pemantauan GPS, pukul 15.00 WIB termonitor jarak masih belum ada perubahan yakni 400 meter dari Jarak Way Semaka Pekon, Tulung Asahan. Posisi Obyek Disebrang Way Semaka,” ungkap Kapolsek Wonosobo IPTU Djasudin.
Lanjut Kapolsek, jika tim satgas gabungan melakukan langkah- langkah dan upaya yang dengan melakukan pemblokadean agar tidak masuk ke areal permukiman warga.
“Tim menghalau gajah dan menggiring untuk masuk ke hutan TNBBS dengan alat bunyi- bunyian dan menyalakan api dan petasan,” jelas Kapolsek.
Kapolsek juga telah berkordinasi dengan Tim Satgas Penanganan Satwa Liar yang telah memasuki wilayah hukum Way Semaka. sekaligus berkordinasi dengan Kepala Pekon Tulung Asahan agar memberi imbauan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak gaduh. dengan memberikan edukasi kepada warga untuk mengutamakan keselamatan dan mempercayakan kepada tim satgas yang sedang menangani gajah liar. (Agus)