PESAWARAN – Jembatan Kali Beronjong milik PTPN 1 Reginal 7 Unit Way Lima, di Desa Cipadang Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran saat ini belum bisa berfungsi secara maksimal. Jembatan untuk kebutuhan perkebunan tersebut masih ditutup untuk kendaraan roda empat (Mobil), dan hanya bisa dilewati kendaraan bermotor saja.
Di lokasi jembatan terdapat banner bertuliskan “Mohon Maaf Jembatan Ditutup Dalam Masa Perbaikan”. Selain itu, jembatan juga dihalangi kayu dan batu diberikan sedikit ruang jalan untuk sepeda motor yang ingin menyebrang.
Setelah dilakukan perbaikan pasca ambruk terkena banjir bandang, kondisi jembatan nampak masih terlihat buruk, banyak besi yang berlubang, besi keropos bekas karat, besi dalam keadaan bengkok, tiang pondasi bekas patahan yang sudah di tutup semen.
Berdasarkan informasi dari pedagang sekitar Beronjong, bahwa perbaikan jembatan menelan anggaran fantastis menyetuh angka Rp 800 jt lebih tetapi dengan hasil yang masih minus.
“Anggaranya besar mas untuk perbaikan jembatannya, saya dengar dari yang kerja itu awal mulanya 1 milyar lebih, tapi jadinya Rp 800 juta an lebih,” kata sumber. Rabu (29/1/2025).
Masih kata sumber, bahwa pembangunan tiang pondasi tidak menggunakan cakar ayam, hanya menggunakan besi yang di tancapkan ke dalam tanah.
“Yang dibangun tiang pondasi hanya dua lainnya pakai tiang pondasi lama, terus saat membangun itu tidak pakai cakar ayam, jadi pakai besi kecil di tancap – tancap saja terus di tumpuk batu ke atas. Saya lihat makanya saya tau mas,” ungkapnya.
“Tiang pondasi itu patah apa bergeser gitu mas, bekasnya masih ada, masih kelihatan cuma ditutup dengan acian semen,” terang sumber. (Red)
